MENGAPA HAWA TERCIPTA SAAT ADAM TERTIDUR & HAWA MELAHIRKAN SAAT DIRINYA TERBANGUN ?
By Unknown - Senin, 04 November 2013

Dikatakan
bahwa seorang laki-laki jika kesakitan, maka dia akan membenci,
sebaliknya wanita, saat dia kesakitan, maka semakin bertambah sayang dan
cintanya.
Seandainya Hawa diciptakan dari Adam ‘allaihisallam
saat Adam terjaga, pastilah Adam akan merasakan sakit keluarnya Hawa
dari sulbinya, hingga dia akan membenci Hawa. Akan tetapi Hawa
diciptakan dari Adam saat dia tertidur, agar Adam tidak merasakan sakit,
dan tidak membenci Hawa. Sementara seorang wanita akan melahirkan dalam
keadaan terjaga, dia melihat kematian ada di hadapannya, akan tetapi
semakin bertambah sayang dan cintanya kepada anak yang dilahirkannya,
bahkan dia akan menebusnya dengan kehidupannya.
Sesungguhnya
Allah Subhanahu Wata’ala menciptakan Hawa dari tulang rusuk bengkok yang
tugasnya adalah melindungi qalbu (jantung, hati nurani). Oleh karena
itu, tugas Hawa adalah menjaga qalbu. Oleh karena itu, Hawa diciptakan
dari tempat yang nantinya akan berinteraksi dengannya. Sementara Adam
diciptakan dari tanah, karena dia akan berinteraksi dengan tanah, dia
akan menjadi petani, tukang batu, tukang besi, dan tukang kayu.
Adapun seorang wanita, maka dia akan berinteraksi dengan perasaan,
dengan hati; dia akan menjadi seorang ibu yang penuh kasih, seorang
saudari yang penyayang, seorang putri yang manja, dan seorang istri yang
penurut.
Kedokteran modern telah menetapkan bahwa seandainya
bukan karena tulang rusuk tersebut pastilah pukulan yang paling ringan
yang diberikan kepada jantung akan menyebabkannya rusak dan menuju
kepada kematian. Maka Allah menciptakan tulang rusuk tersebut untuk
menjaga qalbu. Kemudian Dia menjadikannya bengkok untuk melindungi qalbu
dari sisi yang kedua. Oleh karena itu, wajib bagi Hawa untuk berbangga
karena dia diciptakan dari tulang rusuk yang bengkok.
Dan wajib
bagi Adam untuk tidak berusaha meluruskan tulang yang bengkok tersebut,
dikarenakan dia, sebagaimana yang dikabarkan oleh Nabi Sholallahu
‘Alaihi Wasallam, jika seorang laki-laki berusaha meluruskan yang
bengkok tersebut dengan serta merta, maka dia akan mematahkannya.
Yang dimaksud dengan kebengkokan tersebut adalah perasaan yang ada pada
diri seorang wanita yang mengalahkan perasaan seorang laki-laki.
Maka wahai Adam, janganlah merendahkan perasaan Hawa, dia memang
diciptakan seperti itu; dia adalah separuh bagian dari masyarakat sosial
yang membangun separuh yang lain. Sekalipun demikian, hampir seorang
wanita shalihah bisa menjadi keseluruhan masyarakat sosial tersebut.
Subhanallah.
Follow our blog on Twitter, become a fan on Facebook. Stay updated via RSS
0 komentar for "MENGAPA HAWA TERCIPTA SAAT ADAM TERTIDUR & HAWA MELAHIRKAN SAAT DIRINYA TERBANGUN ?"